Jumat, 28 Oktober 2011

Amalan Tubuh Terbatas Ruang, Tenaga dan Waktu, Namun tidak dengan ''Niat.

Amalan tubuh itu terbatas Ruang, Tenaga maupun Waktu, tetapi tidak berlaku dengan NIAT, Niat terbebas dr itu smua...
Niat mempunyai pengaruh yang kuat dalam amalan yang fardu dan sunat bahkan yang mu'bah pun jika dilandasi dengan Niat yang baik akan menjadi pahala.

Seperti kata Guru saya, Ibnu Ruslan meriwayatkan dlm kitab Zubad bahwa: ''Barang Siapa berniat dalam makannya untuk menambah kekuatan dalam menaati Allah, baginya pahala yang ia niatkan''. Subha nallah,.. hal sepele yang kadang kita abaikan ternyata jika diniatkan dengan baik kan bernilai ibadah. Ini bisa jadi berlaku bagi amalan mubah yang lain, Tidur pun jika diNiatkan kebaikan2akan bernilai ibadah, klw kita sering dengar ''Tidurnya orang sholeh adalah ibadah, itu dikarenakan mereka slalu menyertai dan mengaitkan Niat dalam sgala aktivitasnya, makan, tidur, bekerja, belajar ilmu, ketempat sohib dsb mereka slalu meNiatkan kebaikan.

Dalam satu kisah ada seorang guru mengaji yg sedang mengajar kan Ilmu kedatangan seorang tamu, lalu sebelum muridnya membukakan pintu, beliau menahannya dan berdiri sambil berjalan ke arah pintu diiringi Niat dalam hatinya dengan 70 Niat kebaikan, MasyaAllah, hanya membukakan pintu saja beliau meniatkan 70kebaikan, itulah istimewanya para Wali, mereka mempunyai kedudukan tinggi disisi Allah bermodalkan dengan Niat. Amalan mereka memang banyak, tetapi Niat mereka jauh lebih banyak. Lalu, ketimbang Niat duang siapa sih yang gak bisa..?? Semua orang bisa melakukannya ,Namun'...asalka n sgala amalannya harus sesuai dengan Syariat, juga dengan pemahaman Ilmu syariat yang dianjurkan dalam agama, smua saling berkaitan.

Jangan kita berNiat baik, tapi dilakukan dengan cara yg salah bahkan gak tau mana yg benar mana yang salah, maka itu Ilmu yg berhubungan dgn syariat juga dibutuhkan untuk mengetahuinya agar gak salah kaprah dan melenceng dr ajaran Rasulullah SAW... Habib Jindan bin Naufal bin Jindan berkata, Ibnu Ruslan menegaskan: ''Niat, Ucapan dan perbuatan tidak diterima Allah bila (caranya) tidak sesuai dengan sunah Nabi'',
Salah satu contoh,ada orang ber Niat ingin membuat masjid tapi uangnya hasil dari merampok atw korupsi padahal mencuri itu haram, pengen istirahat biar badan fresh ketika sholat subuh, tapi istirahatnya sama istri orang, hmm, ini lebih haram lagi(hanya perumpamaan)..

Marilah Jadikan segala aktivitas kita sbg ibadah, tentunya dgn Niat yang baik. Rasulullah Bersabda: ''Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung Niat, dan sesungguhannya yang didapatkan oleh setiap orang sesuai dengan apa yang ia Niatkan...
Mudah2an bermanfaat...Wa ssalamu'alaikum ... Photobucket

Rabu, 26 Oktober 2011

MERANTAULAH” (Syair Imam Asy-Syafi’i)




Saya sgt suka dgn syair ini...

Merantaulah...
Orang pandai dan beradab tak kan diam di
kampung halaman
Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke
negeri orang
Pergilah ‘kan kau dapatkan pengganti dari
kerabat dan teman

Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa
setelah lelah berjuang.

Aku melihat air yang diam menjadi rusak
karena diam tertahan
Jika mengalir menjadi jernih jika tidak dia
‘kan keruh menggenang.

Singa tak kan pernah memangsa jika tak
tinggalkan sarang

Anak panah jika tidak tinggalkan busur tak
kan kena sasaran

Jika saja matahari di orbitnya tak bergerak
dan terus diam
Tentu manusia bosan padanya dan enggan
memandang.

Rembulan jika terus-menerus purnama
sepanjang zaman,Orang-orang tak kan menunggu saat
munculnya datang.

Biji emas bagai tanah biasa sebelum digali
dari tambang,
Setelah diolah dan ditambang manusia
ramai memperebutkan.

Kayu gahru tak ubahnya kayu biasa di dalam
hutan,
Jika dibawa ke kota berubah mahal jadi
incaran hartawan…
Oleh: Imam Al-Syafi’i Rahimahullah…

Photobucket

Senin, 24 Oktober 2011

Apa yg Kita Pikirkan dan Kita Lihat, Terkadang tidak Seperti pada Kenyataan yang Ada...

Bulan terlihat dikejauhan mengeluarkan sinar teduh menerangi gulita, matahari lah yang memberikan cahaya, sehingga terlihat bgitu indah...

Rumput tetangga terlihat begitu hijau, karna kita tak memilikinya, hingga menimbulkan hasrat tuk dapat menguasainya, padahal sih biasa saja...

Si miskin melihat si kaya bgitu bahagia dengan kecukupan segalanya, padahal setiaphari mereka pusing dan risau menjaga hartanya takut hilang entah kmana...

Rakyat kecil ber angan-angan ingin menjadi Raja, padahal bgitu besar pertanggung jawabanya kelak di hari qiyamah...

Seorang pria mendamba wanita cantik untukpendamping hidupnya, smakin cantik wanitasmakin banyak kan menyita perhatian kita, terbengkalaylah sgala urusan...

Pahitnya jamu terasa tak enak dilidah, padahal jamu asli sgt menyehatkan tuk badan kita...

Melihat orang kelaparan seakan menyedihkan, padahal apapun makanan yg mereka temukan, terasa sgt lezat bagai makanan yg datang dr surga bagi mereka, tpjgn jd alasan untuk tdk membantunya...

Menyedihkan melihat daun2 gugur dihalaman rumah, padahal dengan bgtu, tunas2 baru kan tumbuh menjadi daun muda yg segar dan indah....

Apa yg kita pikirkan, apa yang kita lihat, terkadang tidak seperti kenyataannya yang ada...begitulah kira-kira, silahkan jika ada yang mau menambahkan...hmm :)
Wassalam... Photobucket

Hasrat

Dinginnya udara malam menusuk lembut tp tak melukai, ...hanya saja...???
Merindukan seseorang yang entah siapa dengan hijab pembatas dan samar dr pengetahuan takdirku...

Andaikan bkn karna takut akan murka-Nya, tentu kan kutinggalkan pembaringan yg dingin dan sepi ini tanpa penghuni...

Ohh Allah... diri ini rela terpasung dalam sepi, terpenjara dari keinginan2 liar tak menentu, asalkan Kau tak Cemburu dan murka akibat dari kemaksiatan yg ku lakukan...

Berikanlah ku kekuatan tuk jalani hitungan detik dan menit khidupan, hingga Kau pertemukan ku dgn seseorang yang kau Ridhoi untuk ku Cintai...aamiin... Photobucket

Kamis, 13 Oktober 2011

Menuju Kesempurnaan.

Bagaimana kita dapat membaca ,sedangkan kita tak mengenal huruf,...


Bagaimana kita dapat memahami, sedangkan kita tak dapat mengerti Arti...


Bagaimana kita dapat mengamalkan, jika ilmu hanya dijadikan pakaian kebesaran dn kesombongan...


Bagaimana amal ibadah dapat bernilai pahala, malahan celaka, sedangkan sifat Ria hanya tujuan semata...


Bagaimana dapat kesempurnaan amal ibadah, sedangkan sifat Ujub bertahta didalam dada.


Bagaimana dapat berada di posisi tertinggi sedangkan tak mau merendah hati(tawadhu)...


Bagaimana kita dapat terlepas dari itu semua , Jika tiada Usaha, Doa ,dan pertolongan Allah Subhanallahu wa ta'ala...